Jumat, 09 Desember 2011

Di dunia ini tidak ada yang berhak menilai individu manapun. Kita sebagai umat manusia tidak memiliki hak apapun untuk menilai seseorang, apakah dia itu baik, apakah dia itu jahat atau apakah dia itu hina. Karena yang tahu bagaimana sebenarnya seseorang itu hanya Tuhan. Kita hanya bisa mengetahui di kulit luarnya saja, tapi tidak untuk didalam.

Kalau seseorang sudah berani menilai seseorang dengan sebutan begini begitu atau menghina dia itu begini begitu, itu artinya dia telah mengambil hak Tuhan. Jika ada yang berani menilai manusia lain berarti samalah dia mengambil pakaian Tuhan Yang Maha Esa, berarti sama dengan IBLIS yang begitu sombong tidak mau menghormati Adam ketika di perintahkan. Karena hanya Tuhan Yang Maha Esa-lah yang tahu sebenarnya individu tertentu.TIDAK DENGAN MANUSIA.SECUILPUN.TIDAK ADA YANG TAHU. Jadi jangan berani-berani menilai seseorang. Jika anda sering melakukannya maka BERHENTILAH.

Selain itu kita juga tidak memiliki hak untuk menilai pekerjaan seseorang, tidak ada yang hina pekerjaan manapun asal pekerjaan itu baik dan halal. Namun kebanyakkan dari kita terlalu memikirkan strata pekerjaan, misalnya seseorang pekerja sebagai pembantu, sebagian besar beranggapan itu pekerjaan rendahan. Padahal di mata Tuhan Yang Maha Esa, semua pekerjaan yang dilakukan dengan baik dan halal merupakan bentuk Jihad dan bentuk ketaatan.

Semua pekerjaan yang dilakukan oleh individu tertentu,dilakukan dengan baik,tidak melanggar hukum, tidak berbahaya buat dia sendiri merupakan bentuk pekerjaan yang mengandung nilai ibadah. Salah satu yang menginspirasi saya dalam membuat artikel ini tentu saja saya secara pribadi terkesima dan takjub dengan pekerjaan Sian Massey, salah satu hakim garis wanita di Liga Inggris. Banyak yang takjub tapi banyak juga yang menyindir atau bahkan menghinanya. Tapi apa individu yang menghina punya hak apa untuk menghina.



Semua pekerjaan akan bernilai ibadah, bila dilakukan dengan baik, tidak melanggar hukum, halal caranya dan halal hasilnya. Dan tidak ada individu manapun yang memiliki HAK menilai manusia lain karena Hanya Tuhan yang Berhak Menilai Seseorang.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar